https://bos.permindok.org/ Saat kamu berbicara tentang kuliner Indonesia, masakan Padang hampir selalu muncul di urutan teratas. Aromanya yang khas, bumbunya yang kuat, serta cita rasanya yang kaya membuat siapa pun jatuh cinta pada gigitan pertama. Masakan Padang bukan sekadar makanan, melainkan warisan budaya yang hidup di setiap sendoknya.
Setiap kali kamu masuk ke rumah makan Padang, kamu akan langsung melihat pemandangan unik: pelayan menghidangkan belasan piring kecil di meja dalam waktu sekejap. Tradisi “hidang” ini memperlihatkan betapa kayanya pilihan masakan Padang, dari rendang, gulai ayam, sambal ijo, hingga dendeng balado.
Masakan Padang memanjakan lidah dengan perpaduan rasa gurih, pedas, dan kaya rempah. Para koki Padang menggunakan santan, lengkuas, serai, kunyit, dan berbagai bumbu lain dengan teknik memasak yang sudah diwariskan turun-temurun. Proses memasak yang lama, seperti pada rendang, bukan tanpa alasan. Kamu menikmati daging yang empuk, kering di luar, tetapi tetap juicy di dalam karena kesabaran dalam pengolahannya.
Tidak hanya soal rasa, masakan Padang juga mengajarkanmu tentang kearifan lokal. Banyak resep Padang yang menggunakan seluruh bagian hewan, dari daging hingga jeroan, tanpa ada yang terbuang. Ini membuktikan betapa masyarakat Minangkabau menghargai sumber makanan mereka.
Yang membuat masakan Padang semakin spesial adalah kemampuannya memikat siapa saja, dari dalam negeri hingga luar negeri. Rendang bahkan pernah dinobatkan sebagai salah satu makanan terenak di dunia. Lewat masakan ini, budaya Minangkabau merayakan identitas mereka dan memperkenalkan rasa Indonesia ke dunia.
Jadi, saat kamu menyantap sepiring nasi Padang lengkap dengan sambal merah yang membara dan kuah santan yang kaya rasa, kamu tidak hanya makan. Kamu merasakan tradisi, perjuangan, dan cinta yang diwariskan dari generasi ke generasi.